Tradisi Takjil On The Road Alumni SMKN 1 Pangandaran: Menyebarkan Kebaikan di Bulan Ramadan

Avatar of Meilani
Tradisi Takjil On The Road Alumni SMKN 1 Pangandaran: Menyebarkan Kebaikan di Bulan Ramadan
Warga berebut takjil yang dibagikan Anak-Anak Demisioner Staf Alumni SMKN 1 Pangandaran di jalan Pasar Wisata, Sabtu 6 April 2024.

PANGANDARANTODAY – Sehubungan dengan semakin dekatnya bulan suci Ramadan, kegiatan berbagi takjil semakin meriah di berbagai daerah. Di Pangandaran, tradisi Takjil On The Road yang digaungkan oleh Anak-Anak Demisioner Staf Alumni SMK Negeri 1 Kabupaten Pangandaran mencuri perhatian warga. Penjual jajanan seperti mang Udin merasakan dampak positifnya, dengan dagangannya habis terjual dalam waktu singkat.

Tradisi ngabuburit sambil membagi-bagikan takjil untuk buka puasa sudah menjadi kegiatan yang lazim di masyarakat Indonesia, terutama di bulan Ramadan. Namun, apa yang membuat kegiatan Takjil On The Road di Pangandaran begitu istimewa?

Di inisiasi Anak-Anak Demisioner Staf Alumni SMK Negeri 1 Kabupaten Pangandaran, kegiatan Takjil On The Road menjadi sebuah inisiatif yang terus berlanjut tiap tahunnya. Dian Nurdiansyah, Pembina Demisioner Batalyon SMK Negeri 1 Pangandaran, menyatakan bahwa kegiatan ini telah menjadi agenda rutin yang dilakukan selama bulan Ramadan. Beliau juga menyampaikan kebanggaannya karena respon positif dari masyarakat.

Baca juga:  Kerja Sama BPJS dengan RSUD Pandega Efektifkan Pelayanan Kesehatan di Pangandaran

Tak hanya bagi warga yang menerima takjil, kegiatan ini juga memberikan dampak positif bagi para pedagang dan pelaku UMKM lokal. Para pedagang seperti mang Udin merasakan berkahnya, dengan dagangannya langsung habis terjual tanpa harus berkeliling menawarkan dagangannya.

https://vt.tiktok.com/ZSFbVm4uK/

Dibalik kesuksesan kegiatan Takjil On The Road terdapat beberapa faktor kunci yang mendukung. Selain inisiatif dari Anak-Anak Demisioner Staf Alumni SMK Negeri 1 Pangandaran, kerjasama dengan pedagang tradisional dan UMKM lokal menjadi faktor penting dalam kelancaran kegiatan ini. Kecepatan dalam distribusi takjil juga menjadi hal yang krusial, sehingga masyarakat yang sedang ngabuburit dapat segera menikmati hidangan berbuka.

Dengan tradisi Takjil On The Road, kebaikan dan kebersamaan semakin terasa di bulan Ramadan. Ini menjadi momen yang patut diapresiasi, di mana masyarakat saling berbagi dan pedagang lokal turut merasakan dampak positifnya.

Baca juga:  Pagelaran Kreasi Priangan Timur di Pantai Karapyak

Dengan berbagai kebaikan dan dampak positif yang dihasilkan, tak heran jika tradisi Takjil On The Road terus menjadi sorotan dan menjadi inspirasi bagi masyarakat Pangandaran dan di seluruh Indonesia dalam memperkuat tali silaturahmi dan kebersamaan di bulan Ramadan.

Pembina Demisioner Batalyon SMK Negeri 1 Pangandaran Dian Nurdiansyah mengatakan, kegiatan Takjil On The Road ini sudah menjadi agenda rutin yang dilakukan setiap bulan ramadhan. Ia pun mengaku bangga, karena kegiatannya disambut antusias warga.

“Untuk berbagi takjil kali ini, kami berdayakan pedagang tradisional dan UMKM dengan membeli makanan yang dijualnya. Alhamdulillah hanya dalam setengah jam, sebanyak 1.000 paket takjil langsung habis,” ujar Dian.***

Baca juga:  Polisi Laksanakan Operasi Yustisi Jelang Nataru di Pangandaran