PANGANDARAN TODAY - Atlet penyandang disabilitas (difabel) diundang makan siang oleh Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran.
Tampak hadir dalam undangan makan siang tersebut, Kabidpora Disdikpora Pangandaran Arman Sulistiwa, Pembina NPCI Sulyanati, Ketua KONI Agus Mulyana.
Ketua DPRD Pangandaran Asep Noordin HMM mengatakan, undangan makan ini merupakan janjinya pada saat dirinya menghadiri dan mendampingi para atlet difabel sedang mengikuti pertandingan di ajang Pekan Olahraga Paralimpik Daerah (Perparda) pada November 2022 lalu di Bekasi.
"Saya sudah janji ke mereka (atlet difabel) saat ini akan mengajak makan bareng sama saya sebagai bentuk apresiasi atas prestasi yang telah diraihnya," kata Asep.
Bahkan dirinya juga terus berkoordinasi dengan Bupati Pangandaran dan Pengurus NPCI soal bonus untuk atlet yang berprestasi atau mendapatkan medali.
Baca Juga: Ketum PSSI Erick Thohir: Indonesia Hadapi Argentina Jadi Laga Bersejarah
Menurut Asep, sepertinya Pemda Pangandaran dalam hal ini bupati sedang mempersiapkan bonus untuk para atlet yang mendapatkan medali, baik itu atlet yang di NPCI maupun di KONI.
"Tinggal menunggu waktu dan besaran bonusnya saja. Itupun disesuaikan dengan kemampuan anggaran. Besarannya tidak jauh beda dengan bonus di kabupaten tetangga," kata Asep.
Asep mengatakan, bonus yang sedang dipersiapkan oleh Pemda tentu bukan janji dari bupati, melainkan keinginan dari para atlet, KONI dan NPCI yang memang sudah selayaknya mendapatkan bonus tersebut.
Baca Juga: Polri Duga Ada Aliran Dana Peredaran Narkoba untuk Nyaleg di Pemilu 2024
Atlet difabel yang tergabung dalam wadah National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Pangandaran tersebut diantaranya telah menyabet sebanyak 19 medali di ajang Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) Jawa Barat yang diselenggarakan di Bekasi pada November 2022 lalu.
Ketua NPCI Kab Pangandaran Wahyu Hidayah mengatakan, keberadaan NPCI khususnya kaum difabel terus berjuang mensejajarkan diri dengan masyarakat.
"Sebab itu kami juga memiliki hak untuk berkehidupan, meski dengan berbagai keterbatasan," kata Wahyu.
Ia mengatakan, perjuangan di berbagai event, termasuk Peparda kemarin bisa meraih di posisi ke 14 untuk 22 dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.
Artikel Terkait
Pernikahan Enzy Storia Dihadiri Desta dan Natasha Rizky
Pengantin di Bekasi Gelar Akad Nikah Dengan Mahar Tiket Coldplay, Netizen: Lebay
Tipu Rekan Bisnis Rp25 Juta, Pengepul Gabah di Jember Dibekuk Polisi
Korps Marinir TNI AL dan PAK Navy Gelar Latihan Bersama di Pakistan
Evakuasi Korban Kecelakaan 2 Kapal di Laut Timor